Teknik Menulis Soal Pilihan Ganda dalam MS Word 

Teknik Menulis Soal Pilihan Ganda dalam MS Word

Gatrailmu.com.  Membuat soal pilihan ganda adalah hal yang biasa guru lakukan, terutama menjelang Penilaian Tengah Semester atau Penilaian Akhir Semester.

Menulis soal dengan tepat sesuai kaidah yang berlaku, tanpa disadari kadang dikesampingkan oleh guru. Akibatnya, soal yang guru buat menjadi kurang memenuhi standar pembuatan soal yang baik.

Bagi yang tidak terbiasa mengetik soal pilihan ganda dalam hal ini dengan menggunakan Microsoft Word pastilah membuat pusing karena banyak kesalahan terutama untuk mengetik/ mengatur posisi nomor soal dan pilihan jawaban supaya rapi.

Baca : Pengertian Kisi-kisi Soal, Pedoman, dan Langkah Penyusunannya

Begitu mudahnya guru dalam mendapatkan soal untuk alat ukur keberhasilan belajar peserta didik, sehingga melupakan kaidah penulisan soal. Ada guru terlalu percaya dengan copy paste soal dari LKS atau buku paket.

Lebih parah  lagi jika guru tidak membuat kisi-kisi soal. Akibatnya sering kita jumpai soal yang out of the box atau keluar dari jalur.

Ada baiknya, guru mulai belajar untuk membuat soal sesuai kaidah penulisan soal. Kualitas soal yang  guru buat akan menentukan ketepatan soal itu sebagai alat ukur evaluasi.

Hal yang perlu diketahui sebelum menulis soal adalah guru wajib membuat kisi-kisi soal. Apa itu kisi-kisi soal?

Menyusun Kisi-Kisi Soal

Kisi-kisi adalah suatu format berupa matriks yang memuat pedoman untuk menulis soal atau merakit soal menjadi suatu tes. Kisi-kisi berfungsi sebagai pedoman dalam penulisan soal dan atau dalam melakukan perakitan tes.

Berikut adalah syarat kisi-kisi yang baik.

1. Mewakili isi kurikulum/kemampuan yang akan diujikan.

2. Komponen-komponennya rinci, jelas, dan mudah dipahami.

3. Pembuatan soal-soalnya  sesuai dengan indikator dan bentuk soal.

Prinsip pembuatan kisi-kisi soal adalah UKRK.

Urgen : artinya bagian yang penting dari pembelajaran yang harus siswa kuasai .

Kontinuitas : berkelanjutan dari pelajaran yang sebelumnya.

Reliabel : keandalan soal. Artinya bisa membedakan kemampuan siswa. tidak terlalu mudah tetapi juga tidak terlalu sukar.

Keterpakaian : berhubungan dengan dunia nyata siswa

Soal pilihan ganda bercirikan atas pokok soal atau dapat juga menggunakan  istilah sistem yang memiliki empat atau lima jawaban pilhan (option).

Di antara keempat atau kelima pilihan jawaban tersebut, terdapat satu jawaban benar sebagai kunci dan jawaban lainnya sebagai pengecohnya.

Menyusun pokok soal dapat kita lakukan dengan dua cara, yaitu pokok soal dengan bentuk kalimat tidak selesai dan pokok soal dengan kalimat tanya.

Beberapa Kesalahan dalam Penulisan Soal Pilihan Ganda

Beberapa kesalahan yang mungkin tanpa guru sadari pernah mereka lakukan dalam pengetikan soal pilihan ganda, antara lain yaitu :

1. Penomoran soal yang tidak otomatis, menyebabkan kesulitan dalam mengedit soal.

1. Penggunaan kata sambung di awal kalimat soal, misalnya kata “yang”, “dalam”.

2. Penggunaan spasi untuk tanda baca, misalnya tanda tanya (?), tanda seru (!), dan tanda hubung (-).

3. Tidak ada spasi setelah tanda titik (.) di akhir kalimat.

4. Jumlah titik-titik pada akhir pokok soal berbentuk kalimat tidak selesai, tidak sama dengan empat.

5. Titik-titik pada pokok soal yang pilihan jawabannya berupa kalimat atau pernyataan, jumlahnya tidak sama dengan tiga.

6. Awal pilihan jawaban menggunakan huruf besar untuk pokok soal berbentuk kalimat tanya tidak selesai.

7. Kata “kecuali” atau “bukan” tidak dicetak miring atau cetak tebal.

8. Penulisan pilihan jawaban yang kata pertamanya sama di setiap option jawaban

Contoh

Coba perhatikan dengan teliti contoh-contoh pengetikan soal berikut, kemudian analisis d imana letak kesalahan pengetikannya.

Model Soal 1

“Salam Super” itulah kata-kata pembuka yang biasa  Mario Teguh ucapkan ketika ia mulai membawakan acara di Metro TV yang bertajuk ‘Mario Teguh Golden Ways’. Terkenal sebagai motivator terbaik di Indonesia yang memiliki kepribadian yang cerdas serta mampu memotivasi banyak orang melalui rangkaian kata-kata bijaknya sehingga ia makin banyak disukai oleh orang-orang.

Makna kata bercetak miring pada kutipan teks tersebut adalah …..

a. Orang yang menyebabkan timbulnya dorongan pada orang lain untuk melakukan sesuatu.
b. Orang yang membangkitkan semangat seseorang agar berhasil dalam menjalankan usahanya.
c. Orang yang bertugas membantu seseorang dalam menyelesaikan masalah pribadinya.
d.Orang yang bertugas mengingatkan orang lain agar selalu melakukan perbuatan baik.

Kesalahan pengetikan :
Tidak ada spasi setelah tanda baca “titik” (.)
Jumlah titik setelah pokok soal lebih dari empat

Model Soal 2

Manusia dikaruniai satu mulut untuk berbicara secukupnya dan sebenarnya, serta dua telinga dan dua mata untuk banyak hal termasuk membenarkan apa yang ia ketahui, bukan untuk membenarkan apa yang ia tidak ketahui. Oleh karena itu, sebaiknya kita selalu menjaga ucapan dan perbuatan kita karena jika kita tidak menjaganya akan merugikan diri sendiri dan orang lain.

Paragraf di atas termasuk dalam unsur teks eksemplum bagian ?

a. bagian insiden
b. bagian  interpretasi
c. bagian orientasi
d. bagian koda

Kesalahan pengetikan :
Adanya spasi sebelum tanda tanya (?).
Pengulangan kata yang sama pada awal kata pilihan jawaban (kata “sendi”), padahal kata tersebut dimasukkan dalam pokok soal.

Model Soal 3

Pada suatu malam, Putri Tangguk dan suaminya sedang berbincang-bincang tentang masa depan keluarganya.

Yang termasuk unsur kebahasaan yang terdapat pada kalimat di atas adalah….

a. Keterangan cara
b. Keterangan tempat
c. Keterangan waktu
d. Keterangan tujuan

Kesalahan pengetikan :
Kata sambung diletakkan depan kalimat soal (“yang”).
Awal pilihan jawaban menggunakan huruf besar.

Demikian teknik menulis soal Pilihan Ganda dalam MS Word. Semoga bermanfaat.