Contoh Karya Ilmiah OPSI Bidang IPA SMP (Bagian 1)

Diposting pada

Contoh Karya Ilmiah OPSI Bidang IPA SMP (Bagian 1)

Gatrailmu.com. Berikut ini dibagikan contoh Laporan Karya Ilmiah Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia (OPSI) Bidang IPA SMP (bagian 1).

Contoh Karya Ilmiah OPSI Bidang IPA jenjang SMP ini untuk referensi peserta OPSI yang akan membuat laporan karya ilmiah dari hasil penelitian yang sudah dilakukan.

Peserta OPSI dapat mengembangkan sendiri laporan karya ilmiahnya dengan melihat contoh laporan Karya Ilmiah OPSI Bidang IPA untuk jenjang SMP ini.

Laporan Karya Ilmiah OPSI Bidang IPA SMP ini merupakan hasil dari Lomba Penelitian Siswa Nasional (LPSN) Tingkat Provinsi Jawa Tengah Tahun 2017.

Contoh Laporan Karya Ilmiah OPSI Bidang IPA SMP
Contoh Karya Ilmiah OPSI Bidang IPA SMP

Judul

Upet sebagai Alternatif Bahan Obat Nyamuk Bakar Ramah Lingkungan

Abstrak

Kata Kunci : upet, nyamuk, saponin 

Upet adalah istilah bunga jantan tanaman kluwih yang sudah kering dan jatuh ke tanah. Penduduk pada jaman dahulu memanfaatkan upet untuk mengusir nyamuk, baik saat berkebun maupun saat berada di dalam ruangan.

Kemampuan upet sebagai obat pengusir nyamuk ini belum banyak diketahui oleh orang-orang pada jaman sekarang. Banyaknya obat pengusir nyamuk yang dijual bebas, mengakibatkan orang-orang saat ini memiliki ketergantungan yang tinggi terhadap penggunaan obat nyamuk berbahan insektisida sintetis. Peneliti tergerak untuk memanfaatkan upet sebagai alternatif bahan obat nyamuk ramah lingkungan.

Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan kandungan zat dalam upet sebagai insektisida alami dan untuk mengetahui efektivitas upet sebagai alternatif bahan obat nyamuk bakar ramah lingkungan. Penelitian berlokasi di SMP Negeri 1 Pringapus Kabupaten Semarang.

Pengumpulan datadilakukan dengan dua cara, yaitu eksperimen dan studi pustaka. Prosedur penelitian meliputi : (1) uji kandungan saponin pada upet; (2) pembuatan obat nyamuk bakar berbahan upet; dan (3) uji efekfivitas obat nyamuk bakar berbahan upet.

Berdasarkan hasil uji coba, diketahui bahwa serbuk upet mengandung saponin, dilihat dari adanya busa pada fltrat upet. Upet efektif sebagai bahan alternatif obat nyamuk bakar, karena terbukti mampu membunuh 80% sampel nyamuk dalam waktu singkat (1 menit). Daya tahan nyala obat nyamuk tinggi, dengan panjang 36 cm mampu menyala selama 6 jam.

Obat nyamuk bakar berbahan upet juga ramah terhadap lingkungan, karena asap upet tidak menimbulkan efek pada manusia dan tidak menyebabkan iritasi pada kulit. Saran yang dapat dikemukakan adalah perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk menguji kandungan zat selain saponin pada upet dan perlu dilakukan penyempurnaan produk menggunakan mesin pencetak obat nyamuk bakar

Latar Belakang

Upet adalah istilah bunga jantan pada tanaman kluwih yang sudah kering dan jatuh ke tanah. Penduduk pada jaman dahulu memanfaatkan upet untuk mengusir nyamuk, baik saat berkebun maupun saat berada di dalam ruangan.

Kemampuan upet sebagai obat pengusir nyamuk belum banyak diketahui oleh orang-orang pada jaman sekarang. Banyaknya obat pengusir nyamuk yang dijual bebas, mengakibatkan manusia memiliki ketergantungan yang tinggi terhadap penggunaan obat nyamuk berbahan insektisida sintetis. Obat nyamuk bakar berbahan kimia buatan memiliki dosis yang tinggi dan sangat ,berbahaya bagi tubuh apabila kita menghirup asapnya.

Penggunaan insektisida sintetis, seperti obat nyamuk bakar, dapat menimbulkan gangguan kesehatan pada manusia. Bahaya insektisida sintetis dapat menimbulkan kanker, gangguan saraf, gangguan permapasan, penurunan fungsi organ reproduksi dan juga menimbulkan keracunan (Nikmah, 2016).

Peneliti beranggapan perlu dikembangkan cara-cara baru dalam pengendalian  serangga yang aman dan efektif. Pengendalian serangga dengan pemanfaatan tanaman yang mengandung zat pestisida sebagai insektisida hayati dapat menjadi solusinya.

Upet dapat dijadikan alternatif untuk bahan obat nyamuk bakar ramah lingkungan, karena sifat bahan pestisidanya yang alami. Alasan peneliti memilih melakukan penelitian ini, pertama, peneliti ingin membuktikan dugaan bahwa upet mengandung zat kimia tertentu yang tidak disenangi serangga, khususnya nyamuk, sehingga dapat digunakan untuk mengusirnya.

Kedua, upet adalah bunga kluwih yang mudah didapatkan dan saat ini belum ada yang memanfaatkannya untuk bahan obat nyamuk, sehingga peneliti ingin mencoba membuatnya menjadi obat nyamuk bakar dengan campuran bahan yang lain. Ketiga, proses pembuatan upet menjadi obat nyamuk bakar sangat mudah dan murah, pembuatannya manual, serta tidak menggunakan alat yang modern.

Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang tersebut, maka rumusan masalah dalam penelitian ini sebagai berikut.

  1. Apakah kandungan zat kimia dalam upet, sehingga dapat dimanfaatkan sebagai insektisida nabati?

  2. Apakah upet efektif digunakan sebagai alternatif bahan obat nyamuk bakar ramah lingkungan?

Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan sebagai berikut.

  1. Untuk mendeskripsikan kandungan zat dalam upet, sehingga dapat dimanfaatkan sebagai insektisida nabati.

  2. Untuk mengetahui efektivitas upet sebagai alternatif bahan obat nyamuk bakar ramah lingkungan.

Manfaat Penelitian

Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat secara teoritis maupun praktis.

  1. Manfaat Teoritis

Secara teoretis, penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi  penelitian selanjutnya tentang pemanfaatan upet sebagai alternatif bahan obat nyamuk bakar yang ramah lingkungan.

  1. Manfaat Praktis

a. Bagi peneliti

Kegiatan ini dapat memberikan pengalaman dalam melakukan penelitian dan membuat karya ilmiah.

b. Bagi dunia pendidikan

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan yang baik untuk pengembangan pengetahuan, khususnya di bidang IPA dan lingkungan.

Contoh Laporan Karya Ilmiah OPSI bidang IPA jenjang SMP (bagian 1) selengkapnya dapat dibaca dan di unduh di sini.

Baca :

Contoh Laporan Karya llmiah OPSI bidang IPS dan Teknik Rekayasa SMP dapat di unduh pada tautan berikut ini.

Demikian contoh Laporan Karya Ilmiah OPSI Bidang IPA SMP (bagian 1). Semoga bermanfaat.

Tinggalkan Balasan