Download Framework Asesmen Kompetensi Minimum AKM

Diposting pada

Download Framework Asesmen Kompetensi Minimum AKM

Tutorilmu.id. Pusat Asesmen dan Pembelajaran, Badan Penelitian, Pengembangan dan Perbukuan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah menerbitkan dokumen kerangka framework Asesmen Kompetensi Minimum (AKM).

Dokumen Kerangka Framework Asesmen Kompetensi Minimum AKM bertujuan untuk mengukur kompetensi mendasar yang diperlukan oleh semua peserta didik untuk mampu mengembangkan kapasitas diri dan berpartisipasi positif pada masyarakat.

Baca : Buku Tanya Jawab Asesmen Nasional AN (AKM dan Survei Karakter)

AKM menghasilkan peta kecakapan tentang literasi membaca dan literasi matematika atau numerasi peserta didik yang dapat digunakan untuk memperbaiki proses pembelajaran di satuan pendidikan.

Framework AKM ini diharapkan dapat membantu pihak-pihak terkait dalam memaknai hasil AN-khususnya hasil AKM, memberi referensi dan kerangka berpikir untuk pengembangan iklim sekolah yang kondusif serta memperbaiki proses pembelajaran di satuan pendidikan.

Bentuk Soal AKM

Bentuk soal AKM bervariasi, yaitu pilihan ganda, pilihan ganda kompleks, menjodohkan, isian, dan esai atau uraian.

1. Pilihan Ganda

Soal pilihan ganda terdiri atas pokok soal dengan beberapa pilihan jawaban. Peserta didik diminta menjawab soal dengan memilih satu jawaban benar dari beberapa pilihan jawaban yang disediakan. Jumlah pilihan jawaban disesuaikan dengan jenjangnya.

2. Pilihan Ganda Kompleks

Soal pilihan ganda kompleks terdiri atas pokok soal dan beberapa pernyataan yang harus dipilih atau direspons. Pernyataan-pernyataan atau pilihan-pilihan jawaban harus merupakan satu kesatuan konsep/rincian kompetensi.

Ada dua model soal pilihan ganda kompleks yang digunakan dalam AKM yaitu sebagai berikut.

a. Peserta didik memilih pada kotak atau kolom yang disediakan di depan setiap pernyataan yang sesuai dengan permasalahan pada pokok soal.

b. Peserta didik memilih pada kolom Ya/Tidak, Benar/Salah, atau kategori lain di belakang setiap pernyataan yang sesuai dengan permasalahan pada pokok soal.

3. Menjodohkan

Bentuk soal menjodohkan mengukur kemampuan peserta didik dalam mencocokkan dan menghubungkan antardua pernyataan yang disediakan.

Soal ini terdiri atas dua lajur. Lajur pertama (sebelah kiri) berupa pokok soal dan lajur kedua (sebelah kanan) berupa jawaban.

4. Isian atau jawaban singkat

Soal isian dan jawaban singkat adalah soal yang menuntut peserta didik untuk memberikan jawaban secara singkat, berupa kata, frasa, angka, atau simbol.

Perbedaannya adalah soal isian disusun dalam bentuk kalimat berita, sementara itu soal jawaban singkat disusun dalam bentuk pertanyaan.

5. Uraian

Soal uraian adalah soal yang jawabannya menuntut peserta didik untuk mengingat dan mengorganisasikan gagasan-gagasan dengan cara mengemukakan atau mengekspresikan gagasan tersebut dalam bentuk uraian tertulis.

Pada soal uraian disediakan pedoman penskoran yang merupakan acuan dalam pemberian skor. Jawaban peserta didik akan diskor berdasarkan kompleksitas jawaban.

Pemberian skor soal pilihan ganda, pilihan ganda kompleks, menjodohkan, dan isian/uraian singkat dilakukan secara objektif. Sementara itu, untuk soal uraian, penskoran dilakukan oleh penskor dengan mengacu pada pedoman penskoran. Pedoman penskoran dibuat oleh penulis soal ketika menulis soal.

Baca : Buku Saku Asesmen Nasional Berbasis Komputer ANBK Tahun 2022

Framework Asesmen Kompetensi Minimum AKM selengkapnya terdapat  pada tautan berikut ini.

 

Download

Demikian dokumen kerangka framework Asesmen Kompetensi Minimum AKM. Semoga bermanfaat.

Tinggalkan Balasan