Indikator Soal : Pengertian, Fungsi, Syarat, Komponen, dan Perumusannya

Diposting pada

Indikator Soal : Pengertian, Fungsi, Syarat,  Komponen, dan Perumusannya

Gatrailmu.com, Di dalam ruang lingkup pembelajaran, untuk menilai keberhasilan pencapaian kompetensi peserta didik diukur dengan alat evaluasi yaitu berupa soal yang berpedoman pada indikator soal.

Indikator soal merupakan gambaran prilaku yang dapat diamati dan diukur untuk menunjukan bahwa seorang peserta didik telah mencapai suatu kompetensi tertentu yang diharapkan sebagai hasil pembelajaran yang telah mereka lakukan.

Pengertian Indikator Soal

Secara umum, indikator adalah nilai dari variabel yang kita ingin coba teliti. Hal ini juga dapat memberikan pengertian sebagai sebuah ciri, karakteristik, atau ukuran yang menunjukkan perubahan pada fenomena tersebut.

Nilai ini berguna untuk melihat dan mengukur perubahan-perubahan yang terjadi pada hasil proses pembelajaran. Untuk mengevaluasi keadaan, mengukur suatu hal, atau menilai perubahan-perubahan yang terjadi dari waktu ke waktu dapat menggunakan indikator.

Pengertian indikator soal, yaitu penanda pencapaian Kompetensi Dasar yang ditandai oleh perubahan perilaku terukur, mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan.

Fungsi Indikator Soal

Fungsi indikator soal antara lain sebagai berikut.

1. Menjadi pedoman dalam mengembangkan materi pembelajaran.

2. Sebagai pedoman dalam mendesain kegiatan pembelajaran.

3. Acuan dalam mengembangkan bahan ajar.

4. Pedoman dalam merancang dan melaksanakan penilaian hasil belajar.

5. Sebagai penjabaran lebih rinci dari tujuan yang lebih besar pencapaian KD materi pembelajaran.

Indikator Soal

Syarat Indikator Soal

Syarat  indikator soal yang baik adalah sebagai berikut.

1. Memuat ciri-ciri kompetensi dasar yang terdapat dalam materi

2. Berkaitan dengan materi (bahan ajar).

3. Berorientasi pada tingkah laku peserta didik selama kegiatan pembelajaran berlangsung.

4. Menggunakan kata kerja operasional yang menunjukan tingkah laku dan dapat diamati atau diukur.

5. Dapat dibuat soalnya sesuai dengan bentuk soal yang telah ditetapkan.

Komponen Indikator Soal

Rumusan  indiktor soal mencakup 4 (empat) komponen sebagai berikut.

1. A = Audience 

Audience adalah sasaran atau peserta tes/testi ( dalam hal ini peserta didik).

2. B = Behaviour

Behaviour berarti tingkah laku yang harus terlihat hasilnya. Perumusannya dalam kata kerja operasional.

3. C = Condition

Condition bertujuan untuk mengukur kondisi/hasil belajar, yaitu kondisi yang berada pada saat tingkah laku peserta didik  bukan pada saat belajar.

4. D = Degree

Degree yaitu tingkat keberhasilannya merupakan standar tingkah laku tertentu yang dapat terlihat hasilnya.

Baca : Pengertian Prota dan Promes, Fungsi Serta Langkah Penyusunannya

Pedoman Pengembangan Indikator Soal

Pengembangan indikator soal perlu memperhatikan konsep dasarnya. Beberapa konsep dasar dalam pengembangannya  adalah sebagai berikut.

1. Indikator soal sebagai pertanda atau indikasi pencapaian kompetensi.

2. Penulisannya  menggunakan kata kerja operasional.

3. Disusun mengacu pada materi pembelajaran sesuai kompetensi.

Di dalam menggunakan Indikator penilaian, sebaiknya menggunakan stimulus (dasar pertanyaan) berupa gambar, grafik, tabel, data hasil percobaan.

Pertanyaan dapat berupa kasus yang dapat merangsang/memotivasi peserta didik berpikir sebelum menentukan pilihan jawaban.

Kata Kerja Operasional dalam penulisan Indikator soal adalah sebagai berikut.

1. Pilihan Ganda : menentukan, menunjukkan

2. Isian dan jawaban singkat : menyebutkan, memberi contoh, mengetahui

3. Uraian : menjelaskan, menghitung, menguraikan.

Model Indikator Soal

Terdapat dua model penulisan indikator soal, yaitu sebagai berikut.

1. Model dengan  menempatkan kondisinya di awal kalimat.

Model  ini untuk soal  dengan dasar pernyataan (stimulus), misalnya berupa sebuah kalimat, paragraf, gambar, denah, grafik, kasus, atau lainnya. Rumusan indikatornya yaitu terdapat … peserta didik dapat menentukan …

2. Model dengan menempatkan peserta didik dan perilaku di awal kalimat

Model penulisan  tersebut untuk soal yang tidak disertai dengan dasar pertanyaan (stimulus). Rumusan indikatornya yaitu peserta didik dapat menentukan …

Contoh  

1. Soal  Essay

Terdapat kutipan puisi, peserta didik dapat menentukan tema puisi dengan tepat.

Keterangan komponen ABCD adalah sebagai berikut 

Audience : Peserta didik.

Behaviour : dapat menentukan tema puisi.

Condition : Terdapat  kutipan puisi.

Degree : dengan tepat.

Kasih Ibu

Kasih ibu kepada beta
Tak terhingga sepanjang masa
Hanya memberi
Tak harap kembali
Bagai sang surya
Menyinari dunia

Tema dari puisi di atas adalah ….

2. Soal Pilihan Ganda

Disajikan stimulus (pertanyaan) berupa narasi, tabel, atau peta terlebih dahulu. Setelah itu,langkah selanjutnya menuliskan pertanyaannya. Di awal kalimat secara langsung ditempatkan ABCD. Sedangkan komponen soal pilihan ganda yaitu dengan stimulus

Kasih Ibu

Kasih ibu kepada beta
Tak terhingga sepanjang masa
Hanya memberi
Tak harap kembali
Bagai sang surya
Menyinari dunia

Isi puisi tersebut yang tepat adalah …
A. menggambarkan kecintaan seorang ibu kepada anaknya
B. melukiskan keadaan sang surya yang menyinari dunia
C. mendeskripsikan keadaan anak yang disayangi
D. mengharapkan kecintaan anak kepada ibu.

Demikian pengertian indikator soal, fungsi, syarat, dan perumusannya. Semoga bermanfaat.