Kaidah Kebahasaan pada Teks Eksplanasi
Gatrailmu.com. Teks Eksplanasi adalah teks yang berisi penjelasan tentang terjadinya suatu proses peristiwa atau fenomena. Di dalam teks tersebut terdapat pernyataan yang menjadi penyebab timbulnya suatu fenomena.
Tujuan utama teks eksplanasi ialah untuk memberikan informasi yang detail dan akurat kepada orang lain, terkait suatu fenomena.
Kaidah kebahasaan dapat menjadi ciri khas yang konkret dari teks eksplanasi. Kebahasaannya tergantung dari pola pengembangan dan tema umum dari judulnya.
Baca : Mengenal Teks Eksplanasi Berdasarkan Pengertian dan Cirinya
Jika teks eksplanasi menggunakan pola pengembangan kronologis, akan banyak ditandai oleh konjungsi: lalu, kemudian, akhirnya, sekarang, sebelumnya, dan sebagainya. Namun, Pola pengembangan kausalitas (sebab-akibat) akan memiliki konjungsi kausalitas, seperti: sebab, karena, akibatnya, dan sejenisnya.
Unsur Kebahasaan dalam Teks Eksplanasi
Teks eksplanasi pada umumnya memiliki unsur bahasa sebagai berikut.
1. Fokus pada hal umum (generic), bukan partisipan manusia (non human participants), misalnya gempa bumi, banjir, hujan, dan udara.
2. Dimungkinkan menggunakan istilah ilmiah atau kata teknis.
3. Lebih banyak menggunakan kata kerja material dan relasional (kata kerja aktif).
4. Menggunakan konjungsi waktu dan kausal, misalnya: jika, bila, sehingga, sebelum, pertama, dan kemudian.
5. Menggunakan kalimat pasif.
6. Eksplanasi ditulis untuk membuat justifikasi bahwa sesuatu yang diterangkan secara kausal itu benar adanya.
7. Menggunakan kata kerja tindakan, jika berisi suatu tindakan yang objeknya berupa alam atau fenomena sosial/budaya, seperti: bepergian, berwisata, mengajak, berkunjung, berjalan-jalan.
8. Menggunakan kata denotasi.
Demikian kaidah kebahasaan pada teks sksplanasi. Semoga bermanfaat.
